PENGARUH RELEVANSI NILAI, PERENCANAAN PAJAK, PSAK 239, DAN KESEHATAN KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM

Abstract

Investor saham terus meningkat karena masyarakat menyadari bahwa return saham yang diperoleh dapat membantu dalam pencapaian financial freedom dengan sektor perbankan sebagai pilihan utama karena paling aman. Investor akan menganalisis perusahaan perbankan dari relevansi nilai data yang tersedia, strategi yang digunakan oleh perusahaan perbankan, seperti perencanaan pajak dan PSAK 239 terkait hedging derivative, dan keuangan perbankan, yang dilihat dari rasio CAMEL. Maka dari itu, penelitian ini ditujukan untuk mengkaji relevansi nilai, perencanaan pajak, PSAK 239, dan kesehatan keuangan terhadap return saham perbankan. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengujian hipotesis dan analisis data dengan e-views. Jumlah sampel penelitian ini 40 perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI tahun 2019-2023. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah regresi linier majemuk. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa relevansi nilai berpengaruh signifikan positif terhadap return saham; perencanaan pajak, PSAK 239, dan capital adequacy ratio tidak berpengaruh terhadap return saham; return on assets berpengaruh negatif terhadap return saham; net interest margin dan beban operasional pada pendapatan operasional tidak berpengaruh terhadap return saham; serta loan to deposit ratio berpengaruh negatif terhadap return saham. Implikasi pada penelitian ini diharapkan dapat berperan sebagai referensi dalam pembelajaran, pemilihan keputusan investasi, dan penelitian selanjutnya.